Hacker Rusia menembus komputer Gedung Putih: Laporan

Presiden Barack Obama berbicara di KTT Cybersecurity dan Perlindungan Konsumen di Stanford University di Palo Alto, California., 13 Februari 2015.

Hacker komputer berafiliasi dengan Rusia melanggar bagian sensitif dari sistem digital Gedung Putih, CNN melaporkan Selasa, mengutip pejabat AS menyadari adanya investigasi yang sedang berlangsung.

Hacker ini diakses "informasi sensitif seperti real-time rincian non-publik jadwal presiden," menurut CNN. Dan meskipun informasi ini tidak benar-benar diklasifikasikan, masih berharga untuk lembaga asing, kata laporan itu.

Ben Rhodes, wakil penasehat keamanan nasional untuk Presiden Barack Obama, mengatakan kepada CNN bahwa Gedung Putih "semakin prihatin" tentang ancaman cyber, namun mengatakan tidak percaya sistem rahasia yang telah dikompromikan.